Jurnal Pengabdian Masyarakat Kesehatan Gigi FOKGII (JPMKG FOKGII) https://jurnal.fokgii.com/index.php/jpmkg <p>Jurnal Pengabdian Masyarakat Kesehatan Gigi FOKGII (JPMKG FOKGII) merupakan portal jurnal yang mempublikasi artikel ilmiah pada kegiatan pengabdian masyarakat di bidang kesehatan gigi. </p> en-US fadilabdillaharifin@umi.ac.id (drg. Fadil Abdillah Arifin, Sp.KG) milafebriany@umi.ac.id (drg. Mila Febriany, M.KG) Tue, 09 Sep 2025 00:05:05 +0000 OJS 3.2.1.4 http://blogs.law.harvard.edu/tech/rss 60 Peningkatan Pengetahuan Kesehatan Gigi dan Mulut Anak di Panti Asuhan Mustika Tama Yogyakarta https://jurnal.fokgii.com/index.php/jpmkg/article/view/53 <p style="font-weight: 400;">Kesehatan gigi dan mulut merupakan aspek penting yang membutuhkan perhatian khusus terutama pada anak-anak. Sebanyak 54% anak-anak antara usia 5 dan 9 tahun memiliki gigi berlubang, kerusakan, atau rasa sakit. Pelaksanaan pengabdian kepada Masyarakat di Panti Asuhan Mustika Tama bertujuan meningkatkan kesadaran dan pengetahuan kesehatan gigi sebagai upaya penurunan permasalah gigi. Diseminasi sesuai usia peserta tentang kesehatan gigi, dilakukan demonstrasi dan praktek menyikat gigi dengan cara yang benar. Pre test dan post test dilakukan untuk mengetahui ketercapaian peningkatan pengetahuan. Terjadi peningkatan pengetahuan dari skor 52,41 menjadi 87,93 saat post test. Metode diseminasi yang dilanjutkan dengan demonstrasi dan praktik dapat meningkatkan pengetahuan tentang kesehatan gigi.</p> Erlina Sih Mahanani, Sartika Puspita, Indah Komala Dewi, Azwinda Arli Copyright (c) 2025 Jurnal Pengabdian Masyarakat Kesehatan Gigi FOKGII (JPMKG FOKGII) https://jurnal.fokgii.com/index.php/jpmkg/article/view/53 Tue, 09 Sep 2025 00:00:00 +0000 Edukasi Kesehatan Gigi dan Topikal Aplikasi Fluoride di TK IT Insan Madani Kebon Pala Jakarta Timur https://jurnal.fokgii.com/index.php/jpmkg/article/view/51 <p style="font-weight: 400;">Kesehatan gigi dan mulut yang baik merupakan faktor penting dalam tumbuh kembang anak. Berdasarkan data RISKESDAS tahun 2018 prevalensi karies gigi pada anak usia 5-9 tahun sebesar 93%. Hal tersebut membuktikan bahwa kondisi kesehatan gigi pada anak-anak masih sangat buruk sehingga dapat mengganggu tumbuh kembang anak secara umum. Keadaan ini dapat diperbaiki dengan adanya edukasi tentang kesehatan gigi dan mulut sedini mungkin, dan dapat dilakukan pemberian aplikasi topikal fluoride untuk mencegah terjadinya karies. Pengabdian masyarakat ini bertujuan untuk memberikan edukasi kesehatan gigi dan topikal aplikasi fluoride kepada siswa di TK IT Insan Madani Kebon Pala, Jakarta Timur. Metode yang digunakan meliputi penyuluhan kesehatan gigi, pelatihan teknik menyikat gigi yang benar dan sikat gigi bersama, serta topikal aplikasi fluoride. Hasil yang didapatkan menunjukkan peningkatan pengetahuan anak tentang pentingnya menjaga kesehatan gigi dari 54,1% kategori baik menjadi 100%.</p> Prastiwi Setianingtyas, Muhamad Zakki, Nurfianti Nurfianti, Dede Arsista, Chrisni Oktavia Jusup, Ridhayani Hatta, Wastuti Hidayati, Anita Rosa Delima Copyright (c) 2025 Jurnal Pengabdian Masyarakat Kesehatan Gigi FOKGII (JPMKG FOKGII) https://jurnal.fokgii.com/index.php/jpmkg/article/view/51 Tue, 09 Sep 2025 00:00:00 +0000 Edukasi Pembuatan Gigi Tiruan pada Ibu Kader di Yayasan Al–Istiqomah Tenggulun Menteng Dalam Jakarta Pusat https://jurnal.fokgii.com/index.php/jpmkg/article/view/54 <p style="font-weight: 400;">Pembuatan gigi tiruan dengan kaidah-kaidah yang benar diperoleh dari pendidikan formal di fakultas kedokteran gigi. Tukang gigi memiliki keilmuan dan pengetahuan yang terbatas baik dari ketrampilan, peralatan yang kurang steril dan bahan yang tidak direkomendasikan. Kurangnya ilmu pengetahuan yang dimiliki oleh tukang gigi dapat menimbulkan masalah bagi masyarakat yang membuat gigi tiruan di tukang gigi, sehingga dapat menimbulkan masalah dikemudian hari bagi masyarakat yang membuat gigi tiruan di tukang gigi Program pengabdian masyarakat ini bertujuan untuk mengedukasi dan memberikan literasi mengenai prosedur dan pemilihan bahan untuk pembuatan gigi tiruan yang baik sesuai dengan kondisi kesehatan gigi dan mulut, serta meningkatkan kesadaran masyarakat yang memiliki pengetahuan awam terkait pentingnya pemilihan yang tepat untuk membuat gigi tiruan. Sasaran kegiatan ini adalah Yayasan Al Istiqomah Tenggulun Jakarta Pusat Pada Ibu Kader. Metode yang digunakan adalah penyuluhan, didahului oleh pretest dan diakhiri dengan postest. Sebanyak 37 responden menunjukan adanya peningkatan pengetahuan mengenai edukasi pembuatan gigi tiruan yang tepat terbukti dari peningkatan hasil post-test sebesar 29,3 %. Melalui pengabdian ini, diharapkan masyarakat dapat meningkatkan pengetahuan tentang bagaimana pembuatan gigi tiruan yang baik serta dapat meningkatkan kesehatan gigi dan mulut, serta melatih kedisiplinan agar perawatan gigi dan mulut dilakukan oleh dokter gigi.</p> Dede Arsista, Chrisni Oktavia Jusup, Nurfianti Nurfianti, Wastuti Hidayati, Prastiwi Setianingtyas Copyright (c) 2025 Jurnal Pengabdian Masyarakat Kesehatan Gigi FOKGII (JPMKG FOKGII) https://jurnal.fokgii.com/index.php/jpmkg/article/view/54 Tue, 09 Sep 2025 00:00:00 +0000 Edukasi Kesehatan Gigi dan Mulut dengan Pemanfaatan “Jurnal Gigiku: Seri Kanak-Kanak” pada Siswa TK Islam Terpadu Insan Madani Jakarta https://jurnal.fokgii.com/index.php/jpmkg/article/view/55 <p>Kesehatan gigi dan mulut pada anak usia dini memegang peranan penting dalam menunjang tumbuh kembang optimal. Kegiatan pengabdian masyarakat ini bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan dan kebiasaan sehat siswa dalam menjaga kesehatan gigi dan mulut melalui media edukatif "Jurnal Gigiku: Seri Kanak-Kanak" di TK Islam Terpadu Insan Madani, Jakarta. Metode pelaksanaan terdiri dari tiga tahapan, yaitu (1) perencanaan dan penyusunan materi edukasi berbasis jurnal interaktif, (2) pelaksanaan edukasi melalui sesi interaktif yang melibatkan siswa, guru, dan orang tua, serta (3) monitoring dan evaluasi dengan membandingkan hasil pretest dan posttest serta mengumpulkan umpan balik. Hasil evaluasi menunjukkan peningkatan pengetahuan siswa secara signifikan, dari 61,5% pada <em>pretest</em> menjadi 100% pada <em>post-test</em>. Selain itu, terjadi perubahan positif dalam kebiasaan menjaga kebersihan gigi dan mulut, serta peningkatan keterlibatan orang tua dalam mendampingi anak. Program ini terbukti efektif dalam meningkatkan literasi kesehatan gigi dan mulut pada anak usia dini dan berpotensi untuk direplikasi secara lebih luas dan berkelanjutan.</p> Ridhayani Hatta, Fathimah Azzahrah Attamimi, Nurfianti Nurfianti, Wastuti Hidayati Suriyah, Prastiwi Setianingtyas, Chrisni Octavia Jusup, Dede Arsista, Agus Ardinansyah, Helwiah Umniyati Copyright (c) 2025 Jurnal Pengabdian Masyarakat Kesehatan Gigi FOKGII (JPMKG FOKGII) https://jurnal.fokgii.com/index.php/jpmkg/article/view/55 Tue, 09 Sep 2025 00:00:00 +0000 Tingkat Pemahaman Remaja Terhadap Pentingnya Vitamin D Sebagai Suplemen Imunitas Kesehatan Rongga Mulut dan Tulang https://jurnal.fokgii.com/index.php/jpmkg/article/view/57 <p style="font-weight: 400;">Vitamin D adalah mikronutrien yang dibutuhkan oleh tubuh, bersifat larut dalam lemak. Vitamin D memiliki peran esensial dalam proses mineralisasi tulang dan meningkatkan imunitas tubuh. Defisiensi vitamin D pada remaja remaja dapat menyebabkan masalah kesehatan yang serius, termasuk pertumbuhan yang terganggu, tulang yang rapuh, dan peningkatan risiko penyakit kronis. Tujuan rangkaian pengabdian masyarakat ini tidak lain sebagai langkah preventif dan menambahkan ilmu pengetahuan tentan defisiensi vitamin D. Metode yang digunakan melibatkan 70 siswa terdiri dari 35 laki-laki dan 35 perempuan, usia 12-15 tahun diambil secara acak dari 212 peserta kelas 7 SMPN 56 Surabaya. Responden mengisi kuesioner <em>pre-post</em> dan <em>post-test</em> mengenai pemahaman vitamin D sebagai suplemen imunitas kesehatan rongga mulut dan tulang. Didapatkan peningkatan pemahaman dimana sebelum dan sesudah diadakannya edukasi, kategori pemahaman baik dari 47,14% menjadi 80%, kategori pemahaman sedang mengalami penurunan yaitu dari 30% menjadi 15,71%, dan kategori pemahaman yang buruk juga mengalami penurunan 22,86% menjadi tinggal 4,29%. Hal ini menunjukkan edukasi dinilai berhasil dan efektif. Remaja memahami pentingnya vitamin D sebagai suplemen daya tahan tubuh atau imunitas k esehatan rongga mulut dan tulang.</p> Wahyuni Dyah Parmasari, Emillia Devi Dwi Rianti, Sukma Sahadewa Copyright (c) 2025 Jurnal Pengabdian Masyarakat Kesehatan Gigi FOKGII (JPMKG FOKGII) https://jurnal.fokgii.com/index.php/jpmkg/article/view/57 Tue, 09 Sep 2025 00:00:00 +0000 Pemeriksaan Kesehatan Gigi dan Mulut Menggunakan Indeks DMF-T Pada Majelis Ta’lim Masjid Nurut Taqwa https://jurnal.fokgii.com/index.php/jpmkg/article/view/62 <p style="font-weight: 400;">Kesehatan gigi dan mulut sangat tergantung pada kebersihan gigi dan mulut yang baik. Apabila seseorang kurang memperhatikan dan sadar akan kebersihan gigi dan mulut, maka berisiko terkena karies gigi. Karies gigi adalah masalah yang sering dialami oleh masyarakat. Karies dapat dicegah atau diperbaiki sebelum memburuk hingga harus dipotong atau dilepas. Tujuan dari kegiatan ini adalah untuk mengetahui kondisi kesehatan gigi dan memberikan penjelasan tentang cara mencegah serta merawat masalah gigi. Metode kegiatan dimulai dari persiapan seperti mengatur waktu kegiatan dan kemudian tahap pelaksanaan berupa pemeriksaan menggunakan indeks DMF-T serta wawancara edukasi tentang kondisi mulut dan cara merawat gigi. Sasaran kegiatan ini adalah seluruh anggota majelis taklim yang berada di Masjid Nurut Taqwa, sebanyak 50 orang. Teknik pengambilan sampel yang digunakan adalah random sampling sederhana, dan diperoleh 22 responden. Hasil indeks DMF-T menunjukkan rata-rata nilai M (<em>Missing</em>) sebesar 7,2 dengan persentase prevalensi 100%, yang merupakan angka tertinggi dibandingkan indeks D (<em>Decay</em>) dan F (<em>Filling</em>).</p> Nur Setiawati, Muhammad Jayadi Abdi, Chosnul Chotimah, Sari Aldilawati, Yuslihayanti Dwinanda, Selvi Cakriani, Muh. Syahdan Ardita Saman Copyright (c) 2025 Jurnal Pengabdian Masyarakat Kesehatan Gigi FOKGII (JPMKG FOKGII) https://jurnal.fokgii.com/index.php/jpmkg/article/view/62 Tue, 09 Sep 2025 00:00:00 +0000 Upaya Meningkatkan Motivasi Anak Sekolah Dasar Dalam Menjaga Kesehatan Gigi Sesuai Pandangan Islam https://jurnal.fokgii.com/index.php/jpmkg/article/view/64 <div><span lang="id">Salah satu penyebab timbulnya permasalahan kesehatan gigi dan mulut adalah perilaku yang mengarah pada terabaikannya kesehatangigi dan mulut, karena kurangnya pengetahuan, sikap dan perilaku terkait pentingnya menjaga kesehatan gigi. Perilaku menyikat gigi pada anak sekolah dasar dapat dipengaruhi oleh banyak hal, salah satunya motivasi. Metode penelitian ini menggunakan metodekuantitatif dengan design pra-eksperimen one group pre-test dan post-test yang dilaksanakan di SDN 99 Kampung Beru dengan jumlahsampel 30 anak yang di pilih secara random sampling. Hasil: Hasil uji Wilcoxon menunjukkan nilai p-value sebesar 0,000 yang lebih kecil dibandingkan dengan 0,05 (p-value &lt; 0,05). Ini menunjukkan bahwa terdapat perubahn signifikan motivasi sebelum dan setelahperlakuan diberikan. Kesimpulan: Hasil penelitian menggambarkan bahwa ada hubungan yang signifikan sebelum dan setelah diberi penyuluhan terkait motivasi anak dalam menjaga kesehatan gigi sesuai pandangan Islam.</span></div> Sari Aldilawati, Muhammad Jayadi Abdi, Annisa Cikal Musdalifa, Virsya Yuniar Pangesty Lomboan, Erni Erni Copyright (c) 2025 Jurnal Pengabdian Masyarakat Kesehatan Gigi FOKGII (JPMKG FOKGII) https://jurnal.fokgii.com/index.php/jpmkg/article/view/64 Tue, 09 Sep 2025 00:00:00 +0000